Tindaklanjut Pergerakan Tanah di Desa Sukamukti Tunggu Hasil Kajian PVMBG
Nasib sejumlah warga yang bangunannya terdampak bencana pergerakan tanah di Kampung Legok Cariu RT 12 RW 06 Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu masih menunggu hasil kajian Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Nasib sejumlah warga yang bangunannya terdampak bencana pergerakan tanah di Kampung Legok Cariu RT 12 RW 06 Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu masih menunggu hasil kajian Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muchlis mengatakan Pemerintah Kabupaten Bekasi sudah bekerjasama dengan PVMBG untuk melakukan kajian terkait kondisi kelaikan tanah dan kebijakan lebih lanjut warga.
“Kemarin kan sudah turun dari PVMBG untuk melakukan kajian. Kita masih menunggu hasi kajiannya seperti apa, apakah memang harus direlokasi ataukah mungkin bisa diperbaiki. Nanti kesimpulannya dari mereka,” kata Mukhlis pada Rabu (13/03).
Jika memang harus direlokasi, maka Pemerintah Kabupaten Bekasi akan duduk bersama dengan stakeholder lainnya untuk menyikapi hal tersebut.
BACA JUGA:Kasus Tipikor PJU Dishub, Kejari Karawang Buru Pemilik CV Triya Family
"Artinya kalau memang sudah tidak layak ya mau tidak mau harus direlokasi, tinggal yang tersisa (tanah dan bangunan warga) nanti seperti apa. Nanti kita akan laporkan ke pimpinan biar pimpinan yang memutuskan di dalam rapat seperti apa," ucap Muchlis.
Cegah Dampak Meluas
Kendati begitu, dari hasil koordinasi dengan pihak terkait terdapat sejumlah upaya yang telah dilakukan bersama untuk mencegah meluasnya dampak bencana pergerakan tanah di lokasi tersebut.
"Dari pihak Kota Deltamas itu sudah melaksanakan pengerjaan juga di belakang namun memang membutuhkan waktu. Jadi ada semacam bore pile, turap atau tembok-tembok penahan tanah yang dipasang disitu," ungkap dia.
BACA JUGA:Jadwal Imsak Puasa Ramadhan 1445 H di Karawang Kamis, 14 Maret 2024
Kemudian Dinas Sumber Daya Air Binamaraga dan Bina Kontruksi (SDA-BMBK) Kabupaten Bekasi juga memprioritaskan perbaikan sementara jalan Jalan Raya Sukabungah yang mengalami retak dan amblas agar dapat dilalui secara optimal.
"Juga dari kecamatan kemarin sudah berkordinasi dengan PDAM agar akses untuk air bersih tidak terputus. Serta PLN agar segera dilakukan pemindahan tiang-tiang listrik," ucap dia.
Pergerakan Tanah Kiah Parah
Sebelumnya, bencana pergerakan tanah di Kampung Legok Cariu RT 12 RW 06 di Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi semakin parah hingga mengakibatkan longsor. Peristiwa pergerakan tanah ini terjadi pada Senin (11/2), malam. Pergeseran tanah ini bersamaan dengan turun hujan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: cikarang ekspress